Aceh Timur-Penaperistiwa.com
Ruas jalan lintas yang menghubungkan antar Kecamatan Idi Rayeuk, Idi Tunong, Banda alam,
sering kali menjadi lokasi kecelakaan akibat banyaknya lubang di jalan. Menanggapi hal ini, camat Idi Rayeuk inisiatif musyawarah dengan empat kepala desa terkait jalan berlubang
Camat Idi rayeuk turun tangan bersama empat kepala desa,
Desa Keude blang, desa meunasah pu°uk,desa bantayan timu,desa dama pulo, untuk memperbaiki jalan berlubang tersebut anggaran swadaya dari empat kepala desa dengan menambal setiap lubang yang berpotensi membahayakan pengendara yang lewat,Aceh Timur, Sabtu (22/02/2025).
Jalan ini merupakan akses utama bagi masyarakat Idi Tunong, Banda Alam untuk bepergian ke Kota kabupaten, dan sebaliknya.
Camat Idi Rayeuk M hasbi SE MM mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian empat kepala desa terhadap keselamatan berlalu lintas dan membantu masyarakat untuk menekan angka kecelakaan akibat jalan berlubang.
Jalan tersebut udah sering di ajukan ke musrenbang kabupaten sampai sekarang belum di respon oleh dinas terkait..
"Perbaikan dengan menimbun kembali jalan yang berlubang ini sebagai upaya bersama guna mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas (lakalantas) sekaligus terjalinnya hubungan yang baik antar perangkat desa empat desa," jelasnya.
Keuchik Keude blang Tgk usman
menambahkan bahwa lokasi tersebut memang rawan kecelakaan karena pengendara sering kali harus menghindari lubang di jalan. "Terlebih saat musim hujan, lubang di jalan tertutup oleh genangan air sehingga tidak terlihat oleh pengguna jalan," terangnya.
Ia menjelaskan bahwa kegiatan penambalan jalan dilakukan selama satu hari dengan menggunakan mobil bak terbuka atau pick up untuk mengangkut tanah timbunan.
Hadir dalam kegiatan tersebut
Camat Idi rayeuk.M.hasbi SE MM
Keuchik Keude blang dan perangkat,
Keuchik meunasah pu'uk dan perangkat, keuchik bantayan timu dan perangkat, keuchik dama pulo dan perangkat,
Post a Comment